Kamis, 05 Juni 2008

Nirmana Photography : Wedding Edition




Kini Nirmana Photography kembali hadir dengan perwajahan yang berbeda. Jika sebelumnya banyak yang mengenal Nirmana Photography sebatas sebagai penyedia jasa foto saja, kehadiran Wedding Edition ini akan melengkapi berbagai jasa dalam bidang fotografi yang kami tawarkan.

Pengalaman kami pada dunia jurnalistik yang kami tekuni sebelumnya, banyak memberikan pengaruh terhadap bagaimana kami melihat dan merekamnnya. Akhirnya dimata kami kesempurnaan cerita dan memberikan rasa adalah kekuatan dan hal yang membuat kami beda dengan yang lainnya.

Selamat Menikmati & Jatuh Cinta dengan kami

klik >>> Nirmana : On Wedding Edition

Jumat, 18 April 2008

Gulali : Mengicipi Manisnya Masa Lalu








Gulali, kalau untuk sekarang sudah tidak banyak orang yang tahu lagi keberadaannya. Jangankan tahu di mana tempat penjualnya, malah ada juga yang sama sekali bentuk dari permen masa lalu ini. Permen Gulali memang sudah termakan jaman, Gulali juga sudah tidak semanis permen alpenlibe dan sugus.

Gulali memang hanya terbuat dari gula yang dilelehkan, di beri pewarna dan dibentuk-bentuk beraneka ragam. Yang jelas membeli permen gulali pada kala itu menjadi hal yang sangat menyenangkan sekali. Habis pulang sekolah, dengan seragam putih kucel dipadu celana merah. " Lek (kata ganti untuk sapaan Paman) tuku gulali..." sambil merogoh uang pecahan 25 rupiah hingga terkumpul 4 keping recehan yang langsung di sodorkan ke bapak penjual gulali.

Gulali ternyata memiliki sejuta kenangan, gulali yang ternyata sudah kalah manis dengan permen lainnya, telah menghadirkan cerita bagi siapa yang kini meneikmatinya.

Senin, 14 April 2008

Merekam Momen Penuh Suka Cita







Senang sekali sebenarnya ketika melihat dua teman yang akhirnya mengakhiri masa lajangnya dan ditakdirkan untuk berpasangan selamanya, semoga. Meski ini adalah stok foto yang sangat lama sekali namun ini adalah untuk kali pertamanya saya mengabadikan momen yang penuh cinta. Sebagaian orang menyebutnya dengan candid photography atau malah candid jurnalism photography (apalah itu semua...), namun ternyata membuat foto-foto ini tak ubahnya seperti kita sedang menyampaikan rasa. Tentang suka cita, tentang haru dan juga tentang cinta. Selamat buat Indra dan Nia yang sedang menunggu hasil karyanya (anaknya).